Gudeg
Alkisah, waktu makan siang di Negeri Belanda, seorang turis peserta tour
asal Indonesia kangen dengan masakan Indonesia ala Yogya, gudeg.
Segera dicarinya rumah makan Indonesia dan memesan gudeg. Setelah
dicicipi ternyata lebih enak daripada gudeg di Yogya yang asli sehingga
membuatnya jadi penasaran,
"Mas, apa rahasianya kok gudeg di sini rasanya lebih enak dibandingkan dengan di tempat aslinya?" tanyanya penasaran.
"Oh, itu karena nangkanya, Mas. Di Yogya pakai nangka lokal, sementara kami di sini memakai nangka impor," jawabnya.
"Emangnya impor dari mana?"
"Dari Yogya, Mas..."
Telepon
Bos sangat jengkel dengan sekretaris barunya. Dia mengabaikan mengangkat telepon ketika berdering.
"Anda harus menjawab telepon," katanya kesal.
"Baiklah," jawabnya, "tapi rasanya jadi konyol. Sembilan dari sepuluh telepon adalah untuk Anda!"
Makan Terakhir
Tiga pria dihukum mati dan akan dieksekusi. Eksekutor mereka mengatakan
kepada mereka bahwa mereka memiliki hak untuk mendapatkan makan terakhir
sebelum eksekusi. Mereka menanyakan apa yang dia inginkan.
"Berikan saya beberapa anggur Perancis yang baik dan roti Prancis,"
pinta pria pertama. Jadi mereka memberikannya kepadanya, dia minum, dan
kemudian mereka mengeksekusinya.
Berikutnya giliran pria kedua.
"Beri aku sepiring besar pasta," kata pria itu. Jadi mereka membawanya kepadanya, ia makan, dan kemudian mereka mengeksekusinya.
Sekarang giliran orang ketiga.
"Saya ingin semangkuk besar mangga manalagi," katanya.
Eksekutor berteriak, "Mangga! Mereka tidak berbuah di musim ini!"
"Kalau begitu, aku bersedia menunggu..."
Source:http://ketawa.com/humor-lucu-det-7346-makan_terakhir_saat_akan_dihukum_mati.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar